Penjaringan Bacaleg Partai Demokrat se Sulteng Over Pendaftar

Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Sulteng, Dr. Mardiman Sane. Foto: KS

KABARSULTENG.ID, PALU – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulawesi Tengah (Sulteng) buka pendaftaran bakal calon legislslatif (Bacaleg) pada pemilu tahun 2024 mendatang.

Diketahui, pendaftaran bacaleg ini dibuka langsung oleh Hal Ketua DPD Partai Demokrat Sulteng, Drs. H. Anwar Hafid didampingi Wakil Ketua DPD Demokrat Sulteng, Dr. Mardiman Sane bersama jajaran pengurus DPD Partai Demokrat Sulteng di Sekretariat Kantor DPD Partai Demokrat Sulteng, Jalan Soetomo, Kota Palu, Minggu (25/8), kemarin.

Wakil Ketua DPD Demokrat Sulteng, Dr.Mardiman Sane, menerangkan, ada 3 karakter yang dibutuhkan Demokrat dari bakal calon, yakni, harus cinta Demokrat, harus kreatif dan harus militan.

“3 kriteria ini yang dibutuhkan Demokrat untuk bisa berkontestasi di pemilu 2024,” ucap Dr. Mardiman yang juga selaku Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu), DPD Demokrat Sulteng ini.

Mardiman juga menekankan kepada bacaleg agar tidak berkompetisi sesama caleg Demokrat (kompetitif) tetapi harus kolaboratif.

“Percayalah, proses perekrutan caleg sangat profesional dan berbasis pada riset dan hasil survei,” kata Mardiman.

Partai Demokrat Sulteng lanjut Mardiman, siap bekerja keras untuk mencapai target nasional sebanyak 15 persen.

Sementara untuk target propinsi Sebanyak 9-10 kursi dan target kabupaten/kota sebesar 50 kursi.

“Kolaborasi caleg tidak hanya di internal satu dapil tapi kolaborasi yang bersifat vertikal. Seyogyannya harus tegak lurus dan yang terpenting saya sampaikan, pendaftaran caleg partai Demokrat gratis alias tidak dipungut bayaran. Kalau ada oknum yang meminta bayaran itu bukan Bappilu,” ujar Mardiman.

Mardiman juga menyampaikan, saat ini berdasarkan laporan DPC Demokrat se Sulteng, animo masyarakat terhadap Demokrat tinggi.

“Jadi tidak ada dapil yang pas dengan kuota, semua melebihi kuota, penjaringan bacaleg over pendaftar, contohnya dapil 3 Sigi, bacaleg itu semuanya lima kursi yang sudah mendaftar itu sudah 12,” kata Mardiman.

Lanjut Mardiman, adapun para pendaftar ini kebanyakan terdiri tokoh masyarakat, tokoh agama serta mantan anggota legislatif dari partai lain.

“Para pendaftar ini bukan kaleng-kaleng, orang-orang punya elektabilitas, berpotensi kuat. Pokoknya orang-orang serius berpolitik dan punya elektabilitas,” pungkasnya. ***