Buruh Sekop di Tambang Emas Rakyat Poboya Palu Tewas Tertimbun Longsor

Buruh Sekop di Tambang Emas Rakyat Poboya Palu Tewas Tertimbun Longsor
Seorang pekerja di kawasan penambangan rakyat Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu dilaporkan tewas tertimbun longsor, Rabu (30/8/2023) pukul 21.00 WITA. Foto: Polresta Palu

Palu, kabarsulteng.id – Seorang pekerja di kawasan penambangan rakyat Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu dilaporkan tewas tertimbun longsor, Rabu (30/8/2023) pukul 21.00 WITA.

Peristiwa naas itu terjadi saat korban sedang bekerja sebagai buruh sekop di lokasi terjadi longsor.

Bacaan Lainnya

Informasi itu diterima pihak Kepolisian Resor Kota (Polresta) Palu pada rabu malam, dan langsung menuju lokasi kejadian.

BACA JUGA: 7 Hari Pencarian Nelayan Hilang di Banggai Laut Tak Membuahkan Hasil, Basarnas Tutup Operasi SAR

Di lokasi, polisi mengumpulkan keterangan, termasuk identitas korban dan kronologi kejadi dari para saksi.

Kapolresta Palu, Kombes Pol Barliansyah mengatakan, korban diketahui berjenis kelamin laki-laki bernama Sera Cugeno (29) asal Desa Lawua, Kabupaten Sigi.

“Polresta Palu menerima informasi dari masyarakat bahwa di Jl Vatutempa Poboya, Kecamatan Mantikolore Kota Palu tepatnya di lokasi tambang emas poboya telah tertimbun longsor seorang penambang emas yang bekerja sebagai buruh sekop di lokasi tersebut,” kata Barliansyah, Kamis (31/8/2023) sore.

BACA JUGA: Presiden Jokowi Sebut Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Tengah Sangat Baik, Berada di Atas 13 Persen

Dari keterangan 2 saksi menyebutkan bahwa Rabu sekitar pukul 21.00 WITA, korban bersama 4 orang rekannya bekerja sebagai buruh sekop dan sementara mengisi mobil truck izusu warna putih kas warna biru.

Saat sedang bekerja, tiba-tiba terjadi longsor dan menimbun korban bersama saksi, sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia dan 2 saksi lainnya luka-luka yaitu Hasan dan Fedi.

Korban dan saksi yang selamat berhasil dievakuasi rekan-rekannya pada Kamis pukul 02.00 WITA dini hari.

Korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Palu, sedangkan korban selamat dirawat di RS Wirabuana Palu. **

 

Pos terkait