BPMP Sulteng Beri Pelatihan Pembuatan Konten Publikasi

BPMP Sulteng Gelar Pelatihan Pembuatan Konten Publikasi
Kepala BPMP Provinsi Sulawesi Tengah, Sinar Alam saat sesi foto bersama peserta pelatihan, Selasa (7/5/2024).(DOK. BPMP SULTENG)

PALU, KABAR SULTENG – Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelar pelatihan pembuatan konten publikasi bagi para pegawainya di bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (PDM). Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 7-8 Mei 2024, di salah satu kafe di Kota Palu ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pegawai dalam melaksanakan fungsi publikasi melalui penyusunan alur cerita yang menarik.

Baca juga: Kota Palu Kembali Meraih Penghargaan Pembangunan Daerah Terbaik 2024

Bacaan Lainnya

Pelatihan pembuatan konten  menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya, yaitu Kepala BPMP Provinsi Sulteng, Sinar Alam, S.Pd., M.Pd., dan Lead PDM07 Pusat, Joko Susanto. Para narasumber memberikan materi tentang penyusunan pesan atau narasi, konsep dasar penyusunan alur cerita dan substansi konten, serta praktik menyusun alur cerita dan substansi konten.

Para peserta pelatihan antusias mengikuti kegiatan ini dan mendapatkan banyak ilmu baru tentang pembuatan konten publikasi. Mereka juga langsung mempraktikkan ilmu yang diperoleh dengan membuat konten publikasi tentang program-program BPMP Sulteng.

Ketua Tim Kerja 2 PDM 07 BPMP Sulteng, Mohamad Yusuf, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa pelatihan ini penting untuk memastikan program-program BPMP Sulteng dapat tersampaikan dengan baik kepada masyarakat.

“Dengan pelatihan ini, diharapkan pegawai dapat membuat konten publikasi yang menarik dan informatif, sehingga program-program BPMP Sulteng dapat diketahui dan dipahami oleh masyarakat luas,” ujar Mohamad Yusuf.

Mohamad Yusuf berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas publikasi BPMP Sulteng sehingga program-programnya dapat lebih bermanfaat bagi masyarakat.

“Kami akan terus mengadakan pelatihan-pelatihan lain untuk meningkatkan kapasitas pegawai, khususnya dalam hal pembuatan konten dan publikasi,” kata Mohamad Yusuf.***

Pos terkait