Satgas Madago Raya Gelar Razia di Poso dan Parigi Moutong, Sasar Handak, Senpi, dan Paham Radikal

Satgas Madago Raya Gelar Razia Kendaraan di Poso dan Parigi Moutong, Sasar Handak, Senpi, dan Paham Radikal
Satgas Madago Raya gelar razia di wilayah Kabupaten Poso dan Parigi Moutong, Minggu (2/6/2024). (IST)

PALU, KABAR SULTENG – Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta mencegah penyebaran paham radikalisme di wilayah Kabupaten Poso dan Parigi Moutong, personel Satgas Madago Raya Pos Kamtibmas Desa Tamanjeka, Pakareme, dan Kawende menggelar razia kendaraan pada hari Minggu (2/6/2024).

Razia Satgas Madago Raya ini dilaksanakan di tiga lokasi berbeda, yaitu di Jalan trans Desa Tamanjeka, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, Kabupaten Poso, dipimpin oleh Aipda Ayub Wahyudin.

Kemudian di Jalan trans Desa Kawende, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, dipimpin oleh Aipda Arda Gito Waluyo, serta di Jalan trans Desa Pakareme, Kecamatan Sausu, Kabupaten Parigi Moutong, dipimpin oleh Bripka Rusliadi.

Baca juga: Pelaku Penipuan masuk TNI Tanpa Tes Ditangkap di Manado, Tipu 4 Warga Poso Ratusan Juta

dalam razia ini, Satgas Madago Raya menyasar kendaraan roda dua dan roda empat yang melintas di lokasi tersebut. Mereka memeriksa kelengkapan identitas pengendara, serta barang bawaan untuk mengantisipasi adanya bahan peledak (handak) dan senjata api (senpi).

Kasubsatgas Humas Operasi Madago Raya, AKP Basirun Laele, mengapresiasi kegiatan razia ini. Menurutnya, ini merupakan langkah tepat untuk menjaga Kamtibmas dan mencegah gangguan keamanan di wilayah tersebut.

“Kegiatan razia ini merupakan wujud komitmen Polri untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan upaya preventif untuk mencegah aksi kriminalitas dan penyebaran paham radikalisme di wilayah Sulawesi Tengah,” ujar AKP Basirun Laele.

Baca juga: Viral Penganiayaan Remaja Perempuan di Palu, Polisi Langsung Tahan Pelaku

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukung kegiatan razia ini dan berharap masyarakat dapat terus bekerja sama dengan Polri dalam menjaga Kamtibmas.

“Kami tidak dapat bekerja sendiri dalam menjaga Kamtibmas. Oleh karena itu, kami membutuhkan dukungan dari masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan kondusifitas di wilayah Sulawesi Tengah,” kata AKP Basirun Laele.

AKP Basirun Laele juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap aksi kejahatan dan penyebaran paham radikalisme. Ia meminta masyarakat untuk segera melapor kepada pihak berwajib jika melihat atau mengetahui adanya aksi kejahatan atau penyebaran paham radikalisme.

Ikuti juga berita menarik lainnya di saluran WhatsApp Official kabarsulteng.id klik di sini