Aliansi Umat Islam Bunta Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas dan Kerukunan

Aliansi Umat Islam Bunta Ajak Jaga Kamtibmas dan Kerukunan
Aliansi Umat Islam Bunta mengajak seluruh warga menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dan selalu menjaga kerukunan antar umat beragama.

KABAR SULTENG – Aliansi Umat Islam Bunta di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, mengajak seluruh warga untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta merawat kerukunan antar umat beragama.

Ketua Aliansi Umat Islam Bunta, H. Zen Badjeber, menekankan pentingnya dukungan masyarakat untuk membantu Polri dalam mewujudkan Kamtibmas sesuai amanah Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002.

Bacaan Lainnya

H. Zen Badjeber menyoroti peran Polri sebagai dinamisator dalam memelihara kerukunan hidup berbangsa dan bernegara dalam kerangka Bhineka Tunggal Ika.

Menurutnya, dukungan masyarakat sangat diperlukan agar Polri dapat lebih efektif dalam menjaga Kamtibmas dan menegakkan hukum, termasuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat.

Zen juga menekankan pentingnya menjaga toleransi antar umat beragama, yang merupakan bagian dari upaya memelihara Kamtibmas.

“Dengan kemampuan Polri sebagai katalisator, kita dapat mencegah terjadinya konflik di masyarakat, mempercepat proses kerukunan, dan mendorong terwujudnya toleransi yang lebih baik,” ujar H. Zen Badjeber.

Ia mengapresiasi upaya Kapolri dan Kapolda Sulteng yang aktif berkomunikasi dengan tokoh agama dan masyarakat, membangun silaturrahim, serta mengajak masyarakat ikut serta menjaga Kamtibmas.

Lebih lanjut, H. Zen Badjeber mengingatkan pentingnya tindakan pencegahan terhadap intoleransi untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Ia menekankan bahwa sikap toleransi dan saling menghargai adalah fondasi masyarakat yang damai.

“Semua manusia menginginkan kedamaian dengan toleransi tinggi satu sama lain,” tambahnya.

Ia mengajak seluruh masyarakat Bunta untuk menghargai satu sama lain dan membangun rasa saling memiliki. Hal ini, menurutnya, akan menciptakan ketenangan hidup, mencegah gangguan Kamtibmas, dan menjadi contoh baik bagi generasi penerus.***

Pos terkait