600 Ribu Lebih Pelajar di Sulteng Sudah Miliki Rekening Pribadi, Literasi Keuangan Meningkat

600 Ribu Lebih Pelajar di Sulteng Sudah Miliki Rekening Pribadi, Literasi Keuangan Meningkat
Pemprov Sulteng bersama OJK Sulteng memperingati Hari Indonesia Menabung 2024, Kamis (22/8). (Humas Pemprov)

600 Ribu Lebih Pelajar di Sulteng Sudah Miliki Rekening Pribadi

PALU, KABAR SULTENG – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulteng memperingati Hari Indonesia Menabung 2024, Kamis (22/8), di Gedung Pogombo. Acara ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di kalangan pelajar.

Bacaan Lainnya

Kepala Biro Administrasi Perekonomian Sulteng, Yuniarto Pasman, yang mewakili Gubernur Rusdy Mastura, menyampaikan bahwa Pemprov Sulteng dan OJK telah menginisiasi Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) sejak pertengahan 2021. Program ini merupakan tindak lanjut dari Aksi Indonesia Menabung yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo pada peringatan Hari Indonesia Menabung 2019.

Baca juga: OJK Perintahkan Bank Blacklist Nasabah Terindikasi Transaksi Judi Online

“Melalui KEJAR, pelajar Sulteng didorong untuk memiliki rekening tabungan atas nama mereka sendiri dan membiasakan menabung dengan menyisihkan sebagian dari uang jajan,” jelas Yuniarto.

Hingga saat ini, program KEJAR telah berhasil membuka 639.636 rekening pelajar dengan total saldo mencapai lebih dari 130 miliar rupiah.

Yuniarto menambahkan bahwa menanamkan budaya menabung sejak dini adalah bekal penting bagi masa depan finansial yang lebih stabil dan berkelanjutan.

Kepala OJK Sulteng, Triyono Raharjo, menyoroti rendahnya tingkat literasi dan inklusi keuangan di kalangan pelajar. Berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) yang dilakukan oleh BPS, pada tahun 2023, tingkat literasi keuangan di kalangan pelajar usia 15-17 tahun hanya mencapai 51,70 persen, sementara tingkat inklusi keuangan sebesar 57,96 persen.

“Ini menjadi pekerjaan rumah besar bagi OJK, dan alasan kami menghadirkan pelajar dalam kegiatan Hari Indonesia Menabung,” ujarnya. Sekitar 200 pelajar SMA dan SMK diundang untuk mengikuti edukasi keuangan dari OJK.

Kepala Dinas Pendidikan Sulteng, Yudiawati V. Windarrusliana, berharap kegiatan ini dapat memperkuat pemahaman pelajar tentang literasi keuangan.

“Pelajar perlu mempelajari literasi keuangan agar terhindar dari masalah keuangan dan membagikan ilmu ini kepada teman-teman,” pesannya.

Acara ini juga diisi dengan penandatanganan MoU antara Bank Sulteng dan Dinas Pendidikan Sulteng serta pembukaan rekening simpanan pelajar secara simbolis kepada dua perwakilan pelajar.***

Simak update berita menarik lainnya, ikuti saluran WhatsApp Official KabarSulteng.id https://whatsapp.com/channel/0029VaFS4HhH5JM6ToN3GU1u atau klik di sini

Pos terkait