Tantangan dan Harapan Petani Sulawesi Tengah di HUT Kemerdekaan RI ke-79

Tantangan dan Harapan Petani Sulawesi Tengah di HUT RI ke-79
Ketua Garda Tani Sulawesi Tengah, Ruly S. Alim

KABAR SULTENG  – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, Ketua Garda Tani Sulawesi Tengah, Ruly S Alim, mengungkapkan kekhawatiran mendalam tentang nasib petani di provinsi ini.

Dalam pernyataannya, Ruly menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi petani, khususnya yang terkait dengan praktik-praktik tidak adil yang dilakukan oleh para tengkulak.

Bacaan Lainnya

Ruly menjelaskan bahwa meskipun Indonesia telah merdeka, banyak petani di Sulawesi Tengah masih terjebak dalam situasi yang mirip dengan “penjajahan”.

Baca juga: Koalisi Petisi Palu-Donggala Gelar Upacara Bertajuk Uwentumbu Merdeka dari Tambang

“Tengkulak kerap memanfaatkan posisi lemah petani untuk mengambil keuntungan yang berlebihan, menjauhkan mereka dari kesejahteraan yang seharusnya mereka raih,” ujarnya.

Garda Tani Sulawesi Tengah mencatat tiga masalah utama yang dihadapi petani: keterbatasan akses modal, sarana produksi pertanian yang terbatas, dan harga komoditas pertanian yang rendah. Ketiga masalah ini saling terkait dan memperburuk kondisi para petani, membuat mereka semakin bergantung pada tengkulak.

Ruly menyerukan agar pemerintah daerah, baik yang sedang menjabat maupun calon kepala daerah pada Pilkada 2024, memberikan perhatian serius terhadap kondisi ini.

“Hari Kemerdekaan seharusnya menjadi momentum bagi semua golongan, termasuk petani, untuk merasakan kemerdekaan yang sejati,” tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa Garda Tani siap berkolaborasi dengan pemerintah untuk merumuskan kebijakan yang dapat menyelesaikan permasalahan di sektor pertanian.

“Kami berharap dengan adanya kerja sama ini, petani di Sulawesi Tengah dapat benar-benar merdeka dari belenggu tengkulak dan distributor pupuk bersubsidi yang tidak bekerja maksimal,” pungkasnya.

Meski tantangannya besar, untuk merubah paradigma penguasa yang cenderung oportunis, tetapi Ruly berkeyakinan “senyum petani melahirkan generasi emas daerah ini”.***

Simak update berita menarik lainnya, ikuti saluran WhatsApp Official KabarSulteng.id https://whatsapp.com/channel/0029VaFS4HhH5JM6ToN3GU1u atau klik di sini

Pos terkait